Selesai Nonton Final Liga Champion, Gadis Cantik Diperkosa 4 Pria Sampai Meninggal

Wanita Cantik tewas sehabis diperkosa dan dibunuh 4 pria setelah pertandingan Final Champions League, Sabtu (26/5/2018).

Hi VIPDomino! kejadian naas ini berawal saat Nong Gift (21) menyaksikan final Liga Champions Real Madrid dan Liverpool, dengan teman-temannya Sabtu lalu di Chanthaburi, Thailand.

Namun ia malah dibuat tak sadarkan diri, diduga akibat dibius oleh beberapa pria.

Pria-pria tersebut kemudian membawanya ke gudang sebuah kebun pengolahan buah lalu memperkosa dan membunuhnya hingga tewas.

Empat pelaku, yakni Boonthal (23), Nattaphong (24), Somdee (18), dan Surasit (24) telah mengakui kejahatan mereka ke polisi.

BACA JUGA : Membawa Baju 2019GantiPresiden Sampai ke Mekkah

Pada hari Rabu lalu mereka melakukan reka ulang kejahatan mereka.

"Korban ditemukan tewas pada malam yang sama setelah kejadian," kata Mayor Polisi Jenderal Charn Jitjunjun.

"Empat orang telah ditangkap dan mengaku mereka terlibat dalam kejahatan itu."tambahnya, seperti dilansir agen judi terpercaya dari vipdomino.

"Korban diperkosa oleh empat orang dan diduga ia dipukuli sampai dia meninggal."

"Mayatnya ditemukan dengan busa di sekitar mulutnya, hidungnya berdarah dan sebagian pakaiannya berada di lantai."

CCTV menunjukkan mereka membawanya keluar dari Orbit Pub dan meletakkan Nong di belakang truk.

Seorang teman wanita Nong yang juga terlihat di CCTV mengira mereka akan membawanya pulang.

Seorang teman yang bersama Nong di malam itu mengatakan dia telah meninggalkannya dengan sekelompok pria karena dia pikir mereka adalah teman-temannya.

Ada juga wanita dalam grup itu, termasuk wanita yang membantu membawa Nong ke dalam truk.

Nong sebelumnya bersama tiga wanita lain saat menonton pertandingan sepak bola.

Tetapi hanya satu dari mereka yang kenal baik dengan Nong, yakni , Airziz Opachat, menurut media lokal.

Gadis-gadis pergi lebih awal di malam hari dan Airziz mengatakan bahwa Nong tidak terlihat sangat mabuk saat itu.

"Nong sudah kenal salah satu pria. Dia ramah dengan semua orang. Itu normal baginya untuk keluar mengobrol dengan orang-orang," tambahnya.

Airziz Opachat, meninggalkannya pada 1.40 pagi sekitar 30 menit sebelum temannya pingsan.

"Kami semua telah minum sekitar setengah botol wiski. Aku bangun di pagi hari dan tidak melihat pesan apa pun dari Nong. Ada satu pesan adalah dari seorang lelaki yang mengatakan 'temanmu sudah mati'." kata Airziz.

Keempat pria itu ditangkap pada hari Minggu, 27 Mei sore setelah polisi melihat CCTV dan melacak mereka.

Salah satu tersangka, Surasit Jaechim, pria yang mengenalnya, mengklaim dia hanya mengantarnya dan orang-orang lain ke tempat di mana Nong dibunuh.

"Investigasi penuh belum selesai dan polisi masih belum menetapkan," kata Mayor Polisi Jenderal Charn Jitjunjun.

"Para kerabat korban percaya dia dibius. Dia terbiasa minum alkohol dan tidak mungkin pingsan seperti ini," tambahnya.

"Selama peragaan kembali, ada banyak teman dan kerabat marah yang mencoba menyerang para tersangka tetapi polisi mampu mengendalikan situasi." lanjutnya.